MULAI DITEMPATI BLOK B-19 GREEN CITY RESIDENCE 7 KACARIBU AKHIR FEBRUARI 2022

 

Selamat malam semangat Pagi

Pengunjung dan Pembaca setia FISIKA EKA Ku Suka yang hebat

Salam sehat.

Pembelajaran Tatap Muka (PTM) Terbatas 50 % sudah mulai berlalku Senin 14 Februari 2022 dan jadwal penulis masuk Selasa, Kamis dan Jumat. Karena salah satu siswa positif Covid-19 maka mulai minggu yang lalu kembali DARING dan dapat khabar kembali Tatap Muka sudah bisa dimulai Jumat, 4 Maret 2022.

Hari Jumat, 18 Februari 2022 di minggu pertama tatap muka 50 % penulis masuk di kelas XII IPA baik group A mamupun group B. Masing-masing kelas 30 menit. Sehingga Pukul 09.00 WIB sudah bisa meninggalkan sekolah SMA Negeri 1 Juhar. Dan penulis tiba di Blok B-15 Green City Residence 7 Kacaribu Kecamatan Kabanjahe pukul 10.30 WIB.

Tiba penulis di Blok B-15, penulis lihat sebuah angkutan Pedesaan juga ikut berhenti tepat di rumah Blok-19. Rupanya rumah tersebut akan ditempati.Padahal sebelumnya Bulan Januari 2022 masih mencari-cari kunci calon penghuni Blok B-19 tersebut. Belum diketahui secara persis berasal dari mana penghuni baru tersebut.

Kalau tepat di sebelah rumah penulis Blok B-17 profesi yang perempuan (istri ) adalah Pejaga LAPAS Kabanjahe sedangkan sang suami yang bermarga TAMBUNAN tamatan s2 dari UNES pulau jawa bermarga Tambunan.

Seingat penulis tetangga tersebut mulai memasuki Blok17 pada awal Januari 2021 sewaktu penulis kebetulan singgah di Blok B-15 ketika pulang dari Juhar. Dan waktu itu penulis menginap di rumah Pak NST (Keriahen ). Dan sebelum lanjut perjalanan ke Tanjung Morawa singgah sebentar di Blok B-15.

Blok B15 mulai ditempati oleh penulis dan sekaligus buka kunci pada Minggu, 12 September 2021 bertepatan dengan Tatap Muka Terbatas di sekolah SMA Negeri 1 Juhar yang mulai tatap muka pada Senin, 13 September 2021.

Dan Liburan Isra Miraj pada Senin, 28 Februari 2022 bersama MoM dan Kids ( Pramita Maitri br Tarigan ) kembali kami berkunjung ke Blok B-15 Green City Residence 7 Kacaribu Kabanjahe.

Ketika akan berangkat dari Tanjung Morawa pukul 13.00 WIB kami mendapat khabar family yang di Desa Tiga Pancur akan datang dan akan berkunjung ke Jalan Sari Deli Tua. Akan tetapi tidak ada satupun yang ingat jalan menuju ke sana.

Karena waktu semakin sore, kami lebih dulu beramgkat dan rute kami melalui Amplas- Patumbak – Mariendal – Deli Tua – Namo Rambe- Durin Pitu.

Sewaktu mengisi BBM NMAX di SPBU Patumbak mendapat telepon dari Pak Uda Mita ( Arifin ) kalau family tersebut sudah tiba di Gang Sumber dan di suruh menunggu di SPBU Patumbak biar sama kea rah Deli Tuanya.

Cuaca tiba-tiba mendung dan sambil menunggu bebeapa menit kami melihat-lihat becak yang melintas. Karena Family dan Nenek karo Fika naik becak menyusul kami di SPU Patumbak.

Hujan turun dengan derasnya, kami cari tempat untuk memakai baju hujan dan Pramita Maitri naik becak Wak Abbas. Air mulai naik sepanjang perjalanan menuju arah ke Deli Tua.

Disimpang Jalan Sari terlihat genangan air dan sepertinya tinggi. Becak Wak Abbas dapat menerobos banjir tersebut. Ternyata NMAX dapat menerobos banjir tapi sepertinya tenaganya mulai kurang. Lewat kuburan cina ada lagi cekungan jalan aspal yang digenangi air. Terlanjur masuk penulis terobos juga dan untuk kedua kali air memasuki bagian CVT NMAX. Terdengar suara gesekan dan tenaga Tarik juga berkurang.

Penulis mengegas dengan pelan dan perlahan NAMX dapat berjalan. Sampai di rumah yang dituju NAMX tidak langsung dipadamkan mesinya akan tetapi dibirakan mesin menyala dalam beberapa menit. Selanjutnya penulis coba berkeliling singkat sambil mengetes kira-kira ada tidak tenaganya NMAX untuk tanjakan nanti. Ternyata lancer tidak ada gangguan.

Akhirnya, walau masih suasana hujan penulis melanjutkan perjalanan. Hujannya semakin deras, dicari lah tempat untuk berteduh sambil memakai baju hujan. Posisi sudah masuk arah Namo Rambe.

 

TG Morawa, 1 Maret 2022

AET